CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Kamis, 29 September 2011

Serem ih._.

Saat malam kedua tepatnya jam 01.00 WIB, semua keluargaku sudah tidur. Hanya aku dan sepupu-sepupuku yang masih mau begadang. Tiba-tiba, adek sepupuku yang paling kecil kira-kira masih 1 tahun, namanya Dhani ,nmenangis dengan kencang dengan digendong mamanya tetapi bukan karena mau minta susu. Beberapa saat kemudian, akhirnya Dhani  sempat diam. Sekitar 10 menit, entah kenapa Dhani menangis lagi, dan tangisan kali ini cukup kencang daripada sebelumnya.

Kemudian aku bertanya pada Nevin (kakaknya Dhani) yang masih menemaniku nonton tv, “vin, adekmu kalo di rumah pernah nangis kaya gini ga?” Nevin pun jawab “Gak pernah mba Dil, baru kali ini”. Ketika Nevin mengucapkan itu, entah kenapa aku mulai merasakan hawa yang tidak enak. Tapi aku tak mau berpikiran negative dulu sehingga aku abaikan saja perasaanku yang tadi. Akhirnya sekitar jam 02.30 WIB, Dhani berhenti menangis dan kembali tidur. Aku dan sepupu-sepupuku yang tadinya bermaksud mau begadang, akhirnya tidur juga.

Paginya, tanteku menceritakan kepada semuanya kalau semalem tanteku itu di telfon oleh suaminya yang kebetulan tak ikut,namanya Om Gun. Om Gun jam 03.00 menelfon tanteku dan langsung menyuruh pulang ke Malang (tempat tanteku tinggal) karena Om Gun sudah merasakan hal yang tidak enak terhadap anaknya (Dhani). Tetapi tanteku tidak mungkin juga kalau pulang jam segitu, akhirnya tanteku lebih baik tidak pulang.

Setelah itu, tanteku yang bernama Febri yang sekamar dengan Dhani, menceritakan kalau semalam ada suara orang seperti menggesek tembok sebanyak 3 kali dalam 10 menit sekali. Lalu, adek sepupuku yang bernama Dede, juga merasakan hal yang sama. Waahh, aku tau… berarti yang tadi malem itu Dhani menangis karena memang ada yang sedang iseng mengganggunya, dan pantesan saja perasaanku pada waktu Dhani menangis sangat tidak enak. Sereeeeemm yahh._.


Nah, ini nih adek sepupuku yang namanya Dhani.

0 komentar:

Posting Komentar